Informasi Singkat Tentang Bedah Toraks Kardiovaskular

Banyak penyakit Kardiovaskular yang bisa terjadi saat ini. Gagal jantung, stroke dan banyak penyakit lainnya bisa terpicu lantaran habit pasien yang tidak sehat seperti merokok dan minum alkohol. Beberapa kasus penyakit Kardiovaskular biasanya akan ditangani dengan proses Operasi. Berikut adalah informasi terkait proses Bedah Toraks Kardiovaskular.

Mengenal Sekilas Bedah Pada Toraks Kardiovaskular

Ilmu bedah pada toraks kardiovaskular adalah proses pengobatan pada gangguan yang terjadi di area dalam toraks atau dada. Beberapa area tersebut antara lain seperti saluran pernapasan, paru-paru, dinding dada, sistem pompa jantung, sistem sirkulasi seperti pembuluh darah arteri, vena, aorta, limfe dan masih banyak lagi.

Penanganan proses pembedahan toraks kardiovaskular tak bisa dilakukan oleh dokter sembarangan. Hal ini karena proses bedah yang cukup rumit dan beresiko tinggi, sehingga hanya dokter khusus yang bisa melakukannya. Bila terjadi pembedahan toraks kardiovaskular maka dokter Kolegium Bedah Toraks Kardiovaskular Indonesia yang akan menanganinya.

Dokter Khusus yang Menangani

Proses bedah jantung adalah proses yang cukup rumit dengan resiko yang tinggi. Sehingga setiap sebelum melakukan proses pembedahan pada area ini, team dokter akan membahasnya dalam konferensi dokter terlebih dahulu. Disini, kondisi pasien akan dianalisis lebih dalam sebagai upaya memahami kondisi pasien yang akan melakukan proses bedah.

Demi menunjang kegiatan bedah pada area jantung, paru paru dan pembuluh darah ini, team bedah yang berwenang dan berpengalaman akan bertanggung jawab menanganinya. Dokter pilihan ini biasanya adalah dokter yang sudah terbiasa menangani kasus bedah toraks, vaskular dan kardio.

Tak hanya itu, dokter pilihan ini sebelumnya akan menjalani berbagai macam pelatihan terkait bedah toraks. Pelaihan ini tak hanya dilakukan di dalam negeri tetapi juga diluar negeri. Selama proses pembedahan, peralatan dengan teknologi canggih pun akan digunakan untuk menunjang keberhasilan proses bedah toraks yang dilakukan.

Rangkaian Tes Yang Harus Dijalani Sebelum Pembedahan

Sebelum memulai proses pembedahan toraks, pasien akan melalui beberapa rangkaian tes kesehatan. Hal ini bertujuan agar team medis lebih mengetahui tentang kondisi kesehatan pasien lebih dalam, serta membantu proses pembedahan toraks nantinya. Tahap pertama biasanya akan dilakukan skrining awal.

Setelah proses skrining yang dilakukan, team medis akan bisa menentukan kesiapan pasien untuk menjalani operasi. Kemudian akan dilakukan uji laboratorium dan pencitraan. Setelah melalui proses uji tersebut pasien akan dipantau intensif di ruang ICU atau ICCU. Itulah beberapa informasi singkat terkait proses pembedahan toraks kardiovaskular.

Menjaga habit dan pola makan yang sehat adalah salah satu bentuk pencegahan terhadap penyakit Kardiovaskular yang mungkin terjadi. Penyekit yang menyerang bagian jantung ini bisa berakibat fatal bahkan menuju kematian bila tidak ditangani dengan baik dan cepat oleh team medis. 

Baca juga salah satu profil dokter BKTV disini 

0コメント

  • 1000 / 1000